Home

Senin, 22 Februari 2010

Avu Band Gebrak Industri Musik Dengan ‘Ratu Menangis’

Avu Band Gebrak Industri Musik Dengan ‘Ratu Menangis’
Berita Musik - 22 / 02 - 2010

Avu Band merupakan band pendatang baru di industri musik Indonesia, berasal dari Ternate, mereka terdiri dari Fajar (vokal), Uya (keyboard), Jimmy (gitar), Azul (gitar), Chirel (bas) dan Agan (drum). Kiprah mereka di tahun 2010 ini ditandai dengan merilis album debut yang berisi 7 lagu dalam kemasan musik pop yang menarik.

Untuk album debut ini, Avu band, mengandalkan lagu Ratu Menangis sebagai jagoan. Lagu ini bercerita tentang rasa kehilangan yang dibawakan dengan beat menghentak. Beberapa lagu lainnya seperti Terpilih, Bukan Cinta Biasa, Superstar, dan Terasa dibawakan dengan nada yang menarik dan variatif dari nge-beat sampai ballad.

“Secara keseluruhan album menawarkan sesuatu yang berbeda dengan band saat ini yang meramaikan industri musik tanah air,” ujar Fajar saat launching album perdana di MU cafe, Sarinah, Jakpus beberapa waktu lalu.

Mungkin klaim Fajar tak berlebihan, dengan tingkat musikalitas yang baik, Avu mempunyai ciri khas yang kuat dalam lirik dan sentuhan musik. “Kami berharap Avu bisa menjadi band papan atas yang sesuai dengan filosofis pohon Afu yang menjadi maskot dan kebanggaan masyarakat Ternate, sekaligus bisa berkarya sampai tua,” sambung Fajar lagi.

Nama Avu sendiri diambil oleh mereka dari nama pohon cengkeh, yakni cengkeh Afu yang hanya tumbuh di kaki Gunung Gamalama dan telah berumur 390 tahun. Ini merupakan pohon cengkeh tertua di dunia yang masih tumbuh. Pohon cengkeh ini pertama kali ditemukan oleh Kapten James Schoot pada abad 12 di Pulau Makian – tempat cengkeh Afu berasal.

Jumat, 19 Februari 2010

The Dancing Queen, Proyek Istri The Dance Company

The Dancing Queen, Proyek Istri The Dance Company
Berita Musik - 19 / 02 - 2010

The Dancing Queen, Proyek Istri The Dance Company

The Dance Company ternyata masih belum puas juga meraih kesuksesan di belantika musik tanah air. Setelah mengeluarkan beberapa video klip mereka, proyek selanjutnya adalah membentuk keluarga musisi. Akan ada grup para istri yang dinamai The Dancing Queen, dan bahkan grup untuk anak-anak mereka, The Dancing Kids.

Hal itu diungkapkan Sophie Navita, istri Pongki Barata, soal duetnya dengan sang suami. “Yang sedang berjalan single duet bersama Pongki berjudul Inilah Cinta. Itu adalah perpanjangan tangan dari keluarga besar The Dance Company (TDC), di mana sudah direncanakan duet aku dan Pongki, Baim dan Artika (Sari Devi) keluarkan duet pasangan. Jadi TDC ini tak sekedar band melainkan ekspansi satu keluarga menjadi suatu company. Karena istrinya punya nama The Dancing Queen, anak-anaknya The Dancing Kids,” urainya.

Ditemui di peluncuran wajah baru Biscuit Jacob’s di Bimasena, Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (17/2), Sophie menuturkan bahwa TDC dibangun atas dasar kekeluargaan. Mulai dari pertemanan karena memang mereka semua berteman. Jadi bisa dikatakan proyek ini merupakan misi keluarga.

“Ini kehidupan sehari-hari kita. Ketika suami kerja kita terangkat di media. Jadi berkah juga bagi orang lain dan nggak melulu di dunia entertainment penuh gunjingan yang menyeramkan seperti dibahas selama ini. Hidup seimbang itu dapat terjadi asal dapat membagi kerjaan dan keluarga,” katanya.

Sophie juga menegaskan, non-aktifnya Pongki dari Jikustik bukan karena TDC. Pasalnya seiring kesibukan selain bermusik dan keluarga, Pongki memang membutuhkan rehat sejenak dan alhasil muncullah TDC itu. Ia pun memaklumi jika nanti ada reaksi dari personel Jikustik lainnya. “Saya kira wajar, kalau ada aksi maka ada reaksi. Jadi bagi saya nggak masalah. Kaget mungkin karena vokalis dan karya yang banyak nyiptain kan Pongki, sebab mereka sudah seperti keluarga selama ini,” ujar Sophie.

Lalu, apa sih sebenarnya The Dancing Queen itu? “Bukan saingan TDC tapi nama untuk istri-istrinya dengan kegiatan masak, urus rumah tangga, kerja juga. Sebab tahu sendiri Artika Puteri Indonesia dan model. Sementara saya presenter, bawa acara, sesekali sinetron dan masing-masing menari dengan kesibukan,” jawab Sophie seraya tersenyum.

Jumat, 05 Februari 2010

J-Rocks

Featured

Biography

J-rocks, band yang berdiri pada tahun 2003 ini dimotori oleh Iman (vokal, gitar), Sony (gitar), Wima (bas), dan Anton (drum). Ciri khas menarik adalah gaya mereka dengan harujuku nya begitu pula dengan aliran musik mereka yang bisa dikategorikan musik Japanese Pop/Rock. Salah satu album berjudul Topeng Sahabat pada tahun 2005 dan mengisi 2 Lagu di Album OST Dealova yaitu \"Into the Silent\" dan \"Serba Salah\". Dan pada tahun 2007 mereka merilis abum Spirit dengan single Kau Curi Lagi, dengan menghadirkan penyanyi pendatang baru Prissa.

Bulan Terberat bagi Neville

04/02/2010 15:20
 Phil Neville (© AFP 2010)
Selebrasi kapten Everton, Phil Neville seusai kemenangan timnya dari Manchester City di laga lanjutan EPL yang berlangsung di Goodison Park, Liverpool, 16 Januari 2010. Everton unggul 2-0. AFP PHOTO / MARTIN ELLIOTT

Liverpool: Mendahului big-match antara Chelsea versus Arsenal di Stamford Bridge, London, Minggu, 7 Februari mendatang, sehari sebelumnya pecinta sepakbola Liga Premier Inggris bakal disuguhi tontonan menarik, derby Liverpool, antara Liverpool versus Everton yang akan berlangsung di Anfield Stadium, Sabtu (6/2) siang waktu setempat.

Partai melawan The Reds merupakan salah satu laga berat yang harus dilalui pasukan David Moyes di bulan Februari. Sesuai jadwal, setelah Liverpool, Everton bakal menjamu dua tim raksasa premiership lainnya secara berturut-turut, Chelsea (Rabu, 10/2) dan Manchester United (Sabtu, 20/2). Di sela-sela kedua laga itu, The Toffees kudu menjamu Sporting Lisbon di leg pertama babak 32 besar UEFA Europa League, Selasa (16/2).

Setelah menjamu The Red Devils, Everton kembali bertemu dengan Sporting di leg kedua, Kamis (25/2). Lalu, tiga hari kemudian, skuad Moyes bakal dijajal salah satu tim yang digadang-gadang bakal jadi kandidat peraih peringkat empat besar alias tiket Liga Champions, Tottenham Hotspur di White Hart Lane, Minggu (28/2).

Beratnya lakon di bulan Februari yang bakal dilalui Everton diakui kapten tim Phil Neville sebagai yang terberat selama lima tahun karirnya di Goodison Park. Di musim ini, Neville sempat cukup lama absen dari skuad, tiga bulan, menyusul cedera lutut yang dialaminya.

“Februari ini menjadi bulan terberat sejak saya bergabung dengan klub ini. Lihatlah status tim-tim yang bakal kami hadapi. Setiap laga sangat penting artinya bagi kami dalam meraih poin. Kami punya kesempatan untuk meraihnya,” tegas Neville, 33 tahun, yang diboyong Moyes dari Manchester United pada 4 Agustus 2005 dengan fee transfer 3,5 juta pound.

Setelah mengawali musim dengan buruk—sempat nyaris masuk zona degradasi—perlahan Everton menunjukkan tajinya dan berhasil menclok di peringkat kesembilan. “Jika Anda bertanya dua bulan yang lalu, saya pikir, kami bakal ketakutan melihat tantangan di bulan Februari. Sungguh berat jadwal yang bakal kami hadapi. Namun, kini kami telah kembali (ke jalur kemenangan). Kita tidak takut dengan tantangan yang terbentang di depan mata,” tandas Neville.(MEG/Daily Star).

Gara-gara Tevez, Neville Dikucilkan

03/02/2010 16:25
Raut wajah kapten MU, Gary Neville melihat para suporter Leeds United di ajang putaran ketiga FA Cup yang berlangsung di Old Trafford, 3 Januari 2010. MU kalah 0-1. AFP PHOTO/PAUL ELLIS Gary Neville (© AFP 2010)

Manchester: Masih ingat dengan aksi acung jari tengah yang dilakukan kapten utama Manchester United, Gary Neville, terhadap striker Manchester City di leg pertama babak semifinal Carling Cup yang berlangsung di City of Manchester Stadium, Selasa (19/1) lalu? Neville pantas beruntung. Tindakan tak pantasnya itu lolos dari jerat sanksi FA, otoritas tertinggi dalam persepakbolaan Inggris (Baca: Neville dan Tevez Lolos dari Sanksi).